Ciri-Ciri Kontraksi Perlu Ibu Hamil Ketahui

Ibu hamil yang sudah mendekati waktu persalinan tentu akan dibuat tidak nyaman. Termasuk dengan adanya kontraksi yang terjadi. Dari kontraksi yang ada, maka Anda harus pahami apa yang dilakukan. Ciri-ciri kontraksi tentu sangat perlu Anda pahami agar bisa bertindak dengan benar. Terlebih, jika memang kontraksi tersebut benar benar ingin melahirkan. Apa saja ciri-ciri kontraksi? Yuk, simak selengkapnya dibawah ini.

Kontraksi yang terjadi pada ibu hamil tentu bukanlah hal yang sepele. Karena, banyak yang akan terjadi terutama di bagian perut. Untuk itu, para orang tua harus paham akan ciri-cirinya. Terutama, guna mempersiapkan proses persalinan agar dapat berjalan dengan lancar. Lebih jelasnya, kami akan mengulas ciri-ciri kontraksi yang sangat penting Anda pahami.
ciri-ciri kontraksi

Ciri-ciri Kontraksi Lengkap


Dibawah ini, akan kami berikan secara lengkap ciri-ciri dari ibu hamil yang mengalami kontraksi. Berikut ciri-cirinya meliputi:

Nyeri Punggung Begitu Terasa

Sudah pasti, kontraksi yang terjadi akan merasakan nyeri. Terutama, untuk area punggung yang menjadi titik utamanya. Dimana, bayi yang berbaring di rahim menyebabkan kontraksi begitu terasa. Bahkan, rasa  nyeri yang dirasakan begitu berat dan terasa.

Hal ini memang kerap kali terjadi, terutama untuk kehamilan yang sudah cukup tua. Karena, bayi akan menjadi lebih banyak bergerak dan ibu hamil harus melakukan penyesuaian. Jika demikian, maka harus berhenti bergerak dan menenangkan diri. Bahkan, nyeri di punggung juga bisa sebagai melahirkan pembukaan 1.

Keputihan Disertai Darah

Mengalami keputihan yang disertai dengan darah? Bisa jadi, merupakan tanda dari adanya kontraksi. Dimana, hal ini sangat sering terjadi satu minggu sebelumnya. Kondisi ini terjadi karena adanya  pelepasan steker mukosa yang menghalangi serviks saat kehamilan.

Kemudian, selaput lendir yang  saat serviks mulai membesar. Hal ini sangat wajar terjadi saat proses kontraksi berlangsung. Jadi, jangan anggap masalah ini sepele. Namun, tetap tingkatkan kewaspadaan.

Mual Dan Diare

Banyak dari beberapa orang yang belum mengerti ciri kontraksi satu ini. Memang, umumnya mual dan diare terjadi pada masa kehamilan trimester pertama saja. Namun, saat kontraksi berlangsung ternyata juga menyebabkan hal ini bisa terjadi. Kondisi ini justru dapat menjadi tanda bahwa ingin melahirkan.

Pada saat sudah memasuki masa untuk melahirkan, semua otot akan menjadi melebar. Salah satunya rektum yang menjadi melebar dan menyebabkan hal ini terjadi. Tetapi, jangan panik untuk menyelesaikannya. Tetap tenang dan biarkan ibu untuk rileks sesaat.

Air Ketuban Pecah

Jika biasanya Anda melihat di tv mengenai hal ini cukup dramatis, secara nyata sebenarnya tidak. Karena, air ketuban yang pecah umumnya justru terjadi setelah berada di rumah sakit. Karena, sebelumnya merasakan sakit yang luar biasa.

Ciri-ciri air ketuban pecah yaitu terdapat semburan cairan secara tiba-tiba. Inilah yang dinamakan air ketuban dan harus segera ditangani. Karena, menAndakan bahwa proses persalinan akan segera datang. Segera hubungi bidan, ataupun membawanya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan persalinan dengan baik.

Bagaimana, apakah Anda sudah memahami ciri-ciri kontraksi diatas dengan benar? Tentu, hal ini sangat penting bagi para orang tua. Terlebih, untuk mempersiapkan proses persalinan bayi. Jadi, pastikan Anda mengetahui dan memahaminya.
Semoga bermanfaat!